Pilih Warna
Retail Sales Price: Panasonic Online Price: Beli SHOP NOW WHERE TO BUY Buy from Panasonic Where to Buy Out of Stock at Panasonic Online

Tempat Tersembunyi Bakteri & Virus di Rumah:
Ketahui Fakta dan Cara Menghilangkannya

Seorang ibu menggendong bayinya di dalam ruangan, dikelilingi oleh bakteri & virus terutama di luar ruangan

Tahukah Anda bahwa rata-rata ponsel cerdas memiliki lebih dari 17.000 salinan gen bakteri yang membawa bakteri 10 kali lebih banyak bakteri dibandingkan kebanyakan dudukan toilet? Dan itu karena, kita tidak membersihkan ponsel cerdas kita sesering yang seharusnya.

Kapan pun Anda menyentuh perangkat dengan tangan yang tidak bersih, bakteri dari tangan akan menyebar ke ponsel Anda. Saat layar biasanya menjadi hangat, bakteri tumbuh subur dan berpindah ke jari, wajah, mata, telinga, dan bibir Anda. Tangan kita sering kali berakhir dengan kuman karena berbagai faktor. Satu kontributor signifikan adalah seringnya menggunakan area umum dengan banyak orang. Saat beberapa orang menyentuh objek atau permukaan yang sama, seperti gagang pintu, tombol lift atau susuran tangan, kuman dengan mudah berpindah dari satu orang ke orang lain. Selain itu, praktik kebersihan yang buruk pada seseorang berperan penting dalam akumulasi kuman di tangan kita.

Kuman tumbuh subur di mana-mana di sekitar Anda. Meskipun beberapa bakteri baik diperlukan dan bermanfaat bagi tubuh untuk melawan bakteri jahat, ada spesies lain di udara dan yang melekat diketahui menyebarkan penyakit.

Jadi, apa yang dapat Anda lakukan untuk menjauhkan bakteri jahat? Dalam topik hari ini, kita akan membahas pertumbuhan bakteri dan bagaimana melawannya secara efektif.

Dua orang bersentuhan fisik

Bagaimana bakteri dan virus tersebar? 1,2

Melalui sentuhan

Bakteri dapat menyebar melalui sentuhan permukaan atau perangkat yang tidak bersih seperti ponsel. Bakteri dapat ditransfer dari permukaan yang terkontaminasi ke tangan, lalu ke perangkat, memberikan tempat berkembang biak yang ideal untuk pertumbuhan dan transmisinya.

Melalui cedera

Bakteri masuk ke dalam tubuh melalui luka atau sayatan terbuka, meningkatkan peluang menginfeksi jaringan sekitarnya dan berpotensi menyebar ke bagian tubuh lainnya.

Melalui inhalasi

Saat tetesan kecil di udara mengandung bakteri terhirup ke dalam sistem pernapasan, maka dapat berpotensi menyebabkan infeksi dalam paru-paru atau bagian lain pada saluran pernapasan.

Memegang remote control dengan bakteri & virus tertentu

7 tempat kuman di rumah yang tidak Anda sadari

1. Tas tangan

Menurut studi yang dilakukan pada 145 tas dan dompet, 95% mengalami kontaminasi bakteri. Serupa dengan ponsel cerdas, tas tangan dibawa ke mana saja tetapi jarang dibersihkan. Tas tangan Anda memuat dompet, kunci, ponsel cerdas, lipstik, dan aksesori lain yang terkontaminasi oleh tangan yang tidak dibersihkan. Lebih jauh, kita meletakkan tas tangan di meja, kursi, dan di lantai yang kemungkinan besar menjadi tempat berkumpulnya bakteri.

Tips*:

• Jika Anda membawa makanan di tas, pastikan makanan disegel dengan rapat.

• Gantung tas Anda daripada meletakkannya di lantai.

• Bersihkan secara teratur tangan Anda sebelum mengambil sesuatu dari tas tangan Anda.

2. Remote control TV

Salah satu benda yang sering diabaikan saat Anda membersihkan rumah adalah remote control TV. Alat ini digunakan oleh semua orang di rumah berkali-kali dalam sehari. Kadang terjatuh di lantai, tergeletak di sofa, terkena batuk, terkena tumpahan, dan terkena minyak makanan. Remote control yang kotor akan menarik bakteri dan virus menular.

Tips*:

• Rendam sepotong kain katun dalam alkohol dan gunakan untuk membersihkan remote control, termasuk bagian bawah dan semua celahnya.

3. Gagang pintu

Benda rumah tangga lain yang diabaikan saat bersih-bersih adalah tombol pintu dan gagangnya, menjadikannya 5 benda paling kotor5 di rumah Ini merupakan titik sentuh paling umum bagi siapa saja yang masuk ke rumah atau ke ruangan lain dalam rumah Anda.
Umumnya gagang pintu terbuat dari baja tahan karat, bahan yang menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan virus. Dengan suhu dan tingkat kelembapan yang sesuai, bakteri dapat berkembang biak selama beberapa jam hingga beberapa minggu di permukaan benda. Salah satu penyakit paling umum yang disebabkan oleh gagang pintu adalah flu biasa karena virus ini kebanyakan tersebar melalui kontak langsung dengan objek atau permukaan yang telah terkontaminasi.

Tips*:

• Jangan lupa untuk membersihkan gagang pintu Anda. Lakukan sesering mungkin. Lap gagang pintu dengan kain yang dibasahi alkohol atau hanya dengan sabun dan air.

4. Keyboard komputer

Benda rumah tangga lain yang digunakan setiap hari dan tidak pernah dibersihkan adalah keyboard komputer. Keyboard komputer Kapan pun Anda makan dan minum sambil mengetik di keyboard, jari Anda meninggalkan minyak dan lembap dari remah-remah makanan dan minuman. Bakteri suka keyboard yang kotor.

Tips*:

• Balikkan keyboard untuk membuang kotoran. Jika Anda memiliki alat peniup debu karet, gunakan alat tersebut untuk menghilangkan kotoran di sela-sela tombol. Basahi kapas dengan air dan alkohol untuk membersihkan sela-sela tombol dan kain bebas serabut untuk menyeka seluruh keyboard.

5. Sakelar lampu

Seperti halnya ponsel, sakelar lampu memiliki kehangatan yang dapat membiakkan bakteri. Menurut sebuah perkiraan, terdapat sekitar 217 bakteri per inci persegi pada sakelar yang sering disentuh.

Tips*:

• Semprot permukaannya dengan produk pembersih dan dsinfektan. Gunakan Q-tips untuk menjangkau celah dan bagian bawahnya. Lalu lap dengan kain mikrofiber atau handuk sekali pakai.

6. Karpet

Ada sekitar 200.000 bakteri di setiap inci persegi karpet biasa.6
Meski tampak bersih, bakteri dapat terakumulasi di karpet hingga empat kali beratnya di dalam kotoran, menyerap berbagai bahan organik seperti makanan, minuman, lembap, jamur, kotoran, rambut, serpihan kulit, dan zat serupa lainnya sepanjang hari.

Tips*:

• Sebaiknya lakukan pembersihan rutin dengan vacuum cleaner yang memiliki daya isap kuat yang dapat menghilangkan kuman dan bakteri dari karpet.
Selain itu, Anda dapat memanggil pembersih profesional setiap 4-6 bulan.

7. Gagang keran

Gagang keran adalah benda lain yang bisa sangat kotor dan terkontaminasi bakteri.
Bakteri pada gagang keran dapat berpindah ke orang berikutnya yang menggunakan keran.

Tips*:

• Cukup isi kantong dengan air dan cuka putih dengan perbandingan yang sama. Rendam keran dan kencangkan dengan karet gelang semalaman.

* Penting untuk diingat bahwa tips yang diberikan harus dilakukan dengan hati-hati dan risiko Anda sendiri. Meskipun ini dapat dijalankan oleh beberapa orang, situasi dan kondisi setiap orang berbeda-beda, Bijaksanalah selalu untuk melakukan riset Anda sendiri dan pertimbangkan potensi risiko dan konsekuensinya sebelum menerapkan saran apa pun.

Mengidentifikasi penyebabnya: Jenis-jenis bakteri dan virus yang umum di sekitar Anda dan dampaknya pada kesehatan dan aset Anda

Sebuah studi yang dilakukan oleh SCELSE (Singapore Centre for Environmental Life Sciences Engineering)menemukan bahwa kita menghirup ribuan spesies bakteri yang berbeda setiap hari. Setidaknya ada 70% spesies yang secara konstan terdapat di atmosfer7.

Pertumbuhan bakteri dan virus biasanya bergantung pada suhu iklim, tingkat pH, tingkat oksigen, kelembapan, dan lembap. Mari identifikasi beberapa bakteri dan virus jahat paling umum yang ada di sekitar Anda.

  • Staphylococcus aureus
    Sejenis bakteri yang hidup di kulit dan di hidung. Bakteri ini juga berkembang biak pada permukaan objek dan area tempat orang berkumpul8.

    - Infeksi Staphylococcus
    Staphylococcus aureus atau Staph dapat menyebabkan berbagai infeksi, mulai dari infeksi kulit ringan seperti bisul dan impetigo hingga infeksi yang lebih serius seperti pneumonia dan sepsis. S. aureus juga semakin resistan terhadap antibiotik.
  • Escherichia coli
    Sejenis bakteri yang hidup di usus manusia dan hewan yang sehat. Dikenal umum sebagai Escherichia coli, juga dapat bertahan di permukaan peralatan rumah tangga, terutama di area tempat makanan disiapkan dan dikonsumsi9.

    - Penyakit yang berasal dari makanan
    Beberapa strain E. coli, khususnya E. coli penghasil toksin Shiga (STEC) dapat menyebabkan penyakit bawaan makanan jika tertelan, yang dapat menyebabkan gejala seperti diare, muntah, dan sakit perut.
  • Beberapa jenis jamur
    Beberapa jenis jamur umum ditemukan di rumah. Jika area basah di rumah Anda dibiarkan tidak dibersihkan, dalam 48 jam mikroba akan mulai tumbuh dan menyebar10.

    - Kontaminasi beberapa jenis jamur
    Paparan beberapa jenis spora jamur dapat menyebabkan alergi kulit dan gangguan pernapasan. Beberapa di antaranya mengalami gejala parah seperti serangan asma atau infeksi paru-paru jiika terpapar kontaminasi jamur dalam jumlah besar dalam jangka waktu yang lama Kontaminasi beberapa jenis jamur juga dapat menyebabkan kerusakan pada interior rumah dan barang-barang rumah tangga.
  • Influenza (Flu)
    Virus influenza memiliki jenis yang berbeda dan menyebabkan flu, penyakit pernapasan yang dapat ditularkan dari orang ke orang. Virus ini menyerang hidung, tenggorokan, dan terkadang paru-paru, dan dapat menyebabkan gejala ringan hingga parah11.

    - Gejala flu
    Gejala flu di antaranya demam panas atau menggigil, batuk, radang tenggorokan, hidung berair, nyeri otot atau badan, sakit kepala, dan kelelahan. Dalam beberapa kasus, muntah dan diare dapat terjadi.
Mencuci tangan dengan sabun di wastafel

6 Cara bagus untuk menjaga kebersihan guna mencegah bakteri dan virus menumpuk di rumah Anda

Meskipun kita tidak dapat benar-benar mencegah bakteri dan virus ini masuk ke dalam rumah, ada beberapa cara untuk menghambat dan menjauhkannya. Berikut ini beberapa tips:

1. Berinvestasi dalam sistem pemurnian udara yang baik

Produk yang baik dengan sistem pemurnian udara yang kuat dapat membantu menyaring bakteri, debu, dan polutan lain di udara serta meningkatkan kualitas udara keseluruhan di rumah Anda.

2. Membersihkannya

Bakteri dapat dengan mudah tumbuh dan berkembang biak di permukaan objek apa pun. Gunakan pembersih disinfektan atau lap non-alkohol untuk membersihkan permukaan setiap hari. Juga, bersihkan karpet dan kain pelapis secara teratur untuk mencegah bau tidak menyenangkan.

3. Mencuci tangan

Salah satu cara termudah mencegah tersebarnya bakteri adalah dengan mencuci tangan. Lakukan secara teratur sebelum makan atau menyiapkan makanan, setelah menggunakan kamar mandi dan setelah menyentuh permukaan yang berpotensi terkontaminasi.

4. Selalu jaga rumah dalam keadaan kering

Bakteri hidup di lingkungan lembap, jadi penting untuk menjaga rumah dalam keadaan kering. Perbaiki segera kebocoran atau kerusakan pada saluran air dan gunakan dehumidifier untuk mengurangi tingkat kelembapan di rumah Anda.

5. Disinfeksi semua spons pembersih

Spons yang Anda gunakan untuk mencuci piring dan wastafel adalah tempat berkumpulnya banyak bakteri. Jika Anda membersihkan dengan spons lama yang belum didisinfeksi, Anda menyebarkan bakteri di sekitar rumah Anda. Jadi, gunakan disinfeksi yang baik untuk menjaga spons Anda bebas bakteri. Jiks sudah terlalu lama, dan dalam kondisi buruk, ganti spons segera.

6. Menjaga ventilasi yang baik

Ventilasi dalam ruangan yang baik berperan penting dalam mengurangi risiko infeksi dengan cara menghilangkan patogen yang ada di udara, sehingga memastikan lingkungan yang lebih sehat dan aman bagi penghuninya.

Penting untuk diperhatikan bahwa banyak jenis bakteri baik dan jahat yang ada di rumah, tempat kerja, dan sekitar. Menerapkan praktik kebersihan yang baik menggunakan produk pemurnian udara, memperbaiki ventilasi, dan mengoptimalkan tingkat kelembapan dapat secara kolektif meminimalkan tersebarnya bakteri dan virus.

Keluarga yang terdiri dari tiga orang di ruang keluarga yang dilengkapi dengan AC Panasonic

Tetap percaya diri, bersih, dan segar dengan nanoe™ X

Teknologi nanoe™ X melepas radikal hidroksil dalam jumlah besar per detik, menyebar dengan cepat untuk menetralkan protein virus di udara dan permukaan. Ini sangat bermanfaat dalam pengaturan pemukiman, karena partikel nanoe™ X dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri dan virus di permukaan barang rumah tangga yang umum digunakan seperti keyboard dan tatakan atau barang pribadi seperti ponsel dan tas tangan.

Juga dapat memurnikan polutan yang mengambang di udara. Berukuran sekitar 5-20 nm, partikel nanoe™ X mampu menembus jauh ke dalam kain seperti pakaian, gorden, sofa, dan karpet untuk menghambat kuman. Karena juga memiliki efek menghilangkan bau, nanoe™ X dapat selalu menjaga rumah Anda tetap segar.

Teknologi nanoe™ X juga teruji efektif melawan virus yang melekat seperti influenza subtipe H1N1) sebesar 99,9% dalam 2 jam dan staphylococcus aureus sebesar 99% dalam 8 jam.

Produk nanoe™ X tertentu juga dapat menghambat aktivitas bakteri di udara (staphylococcus aureus) sebesar 99% dalam 3 jam12.

Pelajari lebih lanjut tentang nanoe™ X Panasonic, klik di sini.

Produk-produk terkait

AC terpasang
di dinding

4 way cassette

mini cassette

Langit-langit
 

AC dengan saluran
dapat disesuaikan

Air purifiers

air-e

Gagang cangkir

Klik di sini untuk menghubungi kami tentang produk dengan teknologi nanoe™ X